Kab Tangerang, perisaitangerang.com – Bupati Tangerang Moch. Maesyal Rasyid kembali menunjukkan kepeduliannya kepada masyarakat. Meski sedang libur Lebaran, ia terjun langsung membongkar rumah tidak layak huni milik Nenek Asmunah (60), warga Kampung Kayu Bongkok, Desa Kayu Bongkok, Kecamatan Sepatan.
Rumah berdinding rapuh dan berlantai tanah itu dinilai sangat memprihatinkan dan tidak layak untuk dihuni, terutama di musim hujan. Atapnya bocor, lantainya lembab, dan dapurnya rusak.
“Rumah nenek Asmunah sangat memprihatinkan. Ini harus segera kita bantu agar beliau bisa tinggal dengan lebih layak,” ujar Bupati Maesyal Rasyid, dikutip Wartawan Sabtu (6/4/25).
Bupati tidak sekadar memerintah, tetapi ikut langsung naik ke atap rumah dan membongkar bagian-bagian yang rusak bersama warga, camat, kepala desa, babinsa, binamas, serta tokoh masyarakat sekitar.
“Kita putuskan bersama, gotong royong bersama warga membongkar rumah. Atap dan dapur kita bongkar, lantainya akan kita buat lebih sehat dan layak,” tambahnya.
Menurutnya, aksi gotong royong seperti ini harus terus dipelihara untuk menjaga semangat kebersamaan dan kemanusiaan.
“Kebersamaan dan kepedulian seperti ini harus dijaga. Saling asah, asih, dan asuh adalah nilai-nilai yang harus terus hidup di tengah masyarakat,” ucapnya.
Bupati berharap renovasi rumah Nenek Asmunah bisa rampung secepatnya agar segera bisa ditempati dengan aman dan nyaman.
Sementara itu, Nenek Asmunah tampak terharu dan bersyukur atas bantuan tersebut. Ia tak menyangka seorang Bupati akan datang langsung dan ikut membongkar rumahnya.
“Saya sangat bersyukur dan tidak menyangka Pak Bupati datang sendiri. Terima kasih atas bantuannya,” ucapnya haru.
Camat Sepatan, Abudin, menambahkan bahwa pihaknya juga akan melengkapi kebutuhan rumah tangga lainnya, seperti tempat tidur dan perbaikan dinding rumah agar lebih layak huni.
“Kami akan pastikan semua bagian rumah direnovasi, termasuk atap dan dinding. Kami juga akan melihat kebutuhan lainnya agar rumah benar-benar layak ditinggali,” jelas Abudin. (rik/dam)