Kota Tangerang, perisaitangerang.com – Wali Kota Tangerang, H. Sachrudin, memaparkan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Tangerang 2025–2029 dalam rapat bersama Panitia Khusus (Pansus) VI DPRD Kota Tangerang, Rabu (25/6/2026).
Dalam pemaparannya, Sachrudin menegaskan bahwa RPJMD bukan hanya dokumen teknokratis, tetapi arah pembangunan kota yang disusun partisipatif, berbasis data, dan mengutamakan kepentingan masyarakat.
“RPJMD ini adalah hasil sinergi semua pihak—masyarakat, akademisi, swasta, dan DPRD. Ini peta jalan kita bersama untuk menjawab tantangan dan mewujudkan Kota Tangerang yang lebih baik,” ujarnya.
RPJMD 2025–2029 mencakup isu strategis seperti peningkatan kualitas SDM, penguatan ekonomi lokal yang berkelanjutan, pembangunan infrastruktur terintegrasi, serta reformasi tata kelola pemerintahan yang efektif dan transparan.
Pemkot Tangerang menetapkan visi pembangunan lima tahun ke depan: “Kota Tangerang yang Kolaboratif, Maju, Berkelanjutan, Sejahtera, dan Berakhlakul Karimah.”
Visi ini dijabarkan dalam 95 program prioritas, termasuk program unggulan 3G (Gampang Sekolah, Gampang Kerja, Gampang Sembako) sebagai wujud nyata komitmen terhadap peningkatan kualitas hidup masyarakat.
“Program 3G sudah kami integrasikan ke dalam RPJMD. Ini bentuk nyata keberpihakan kami kepada rakyat, mulai dari pendidikan, lapangan kerja, hingga pemenuhan kebutuhan dasar,” jelas Sachrudin.
Ia juga mengapresiasi peran DPRD dalam penyusunan Raperda ini dan mengajak semua pihak untuk mengawal pelaksanaannya secara konsisten dan transparan.
“RPJMD ini bukan sekadar dokumen, tetapi kompas pembangunan lima tahun ke depan. Harapan kita, ini benar-benar membawa perubahan nyata dan terukur bagi kesejahteraan warga,” pungkasnya. (mas/dam)